Shalat Witir

Daftar Isi: [Tampil]


Secara sederhana shalat adalah satu pembeda antara kaum muslimin dan non muslim (kafir). Shalat bukan semata-mata sebagai ritual keagamaan umat Islam, melainkan shalat adalah cara untuk berkomunikasi dan menghamba kepada yang Kuasa juga sebagai ibadah yang mahdhah kepada Allah SWT. Shalat sendiri terbagi kedalam dua hukum yakni shalat wajib dan shalat yang sunah untuk dilaksanakan yang memiliki keutamaan-keutamaan yang berbeda.
Diantara shalat sunah ialah shalat witir. Shalat witir adalah shalat sunah yang dikerjakan pada waktu malam hari setelah waktu isya dan sebelum waktu salat subuh, dengan rakaat ganjil.  Dalam keterangan hadits shalat witir adalah sebagai shalat tambahan yang dilaksanakan pada waktu Isya sampai dengan shalat subuh.

إِنَّ اللهَ زَادَكُمْ صَلاَةً، وَهِيَ الْوِتْرُ، فَصَلُّوْهَا فِيْمَا بَيْنَ صَلاَةِ الْعِشَاءِ إِلَى صَلاَةِ الْفَجْر

“Sesungguhnya Allah Subhanahu wa Ta’ala telah memberi kalian tambahan shalat, yaitu shalat Witir, maka shalat Witirlah kalian antara waktu shalat 'Isya' hingga shalat Shubuh.'" [HR. Ahmad].

Dalil lain mengenai shalat witir :

Rasulullah saw melakukan shalat witir, lalu bersabda, “Wahai orang-orang yang cinta kepada Al-Qur’an, shalat witirlah, karena sesungguhnya Allah SWT ‘Azza wa Jalla itu witir (Maha Esa) dan mencintai orang-orang yang melakukan shalat Witir.” (Ibnu Majah no:959, Ibnu Majah I: 370 no:1169, Tirmidzi I:282 no: 452, Nasa’i III:228).

Semoga kita selalu istoqomah melaksanakan shalat witir baik sebelum tidur (ba’da shalat isya) atau di sepertiga malam sebagai shalat penutup dan ibadah tambahan bagi kita yang mungkin lalai dalam shalat-shalat yang wajib dan dengan wasilah shalat witir ini akan menjadi di kabulkannya doa-doa yang dipanjatkan kepada-Nya. Aamiin.

0 Response to "Shalat Witir"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel mgid

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel mgid